Home » » Pintar Pelajaran Terapi Stem Cell / Sel Punca, Impian Gres Tuna Netra

LIRIK LAGU : Pintar Pelajaran Terapi Stem Cell / Sel Punca, Impian Gres Tuna Netra

Terapi Stem Cell / Sel Punca, Harapan Baru Tuna Netra - Stem cell / sel punca yang berasal dari insan sanggup secara impulsif membentuk jaringan yang berubah menjadi bab dari mata yang memungkinkan kita untuk melihat, berdasarkan sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Cell Press pada edisi ulang tahun ke 5 dari jurnal Cell Stem Cell. Transplantasi dari jaringan tiga dimensi ini sanggup membantu pasien tunanetra melihat dengan terperinci di masa depan.

“Ini merupakan tonggak penting bagi generasi gres bidang kedokteran regeneratif,” kata penulis senior studi ini, Yoshiki Sasai dari Pusat Pengembangan Biologi RIKEN. “Pendekatan kami membuka jalan gres dalam penggunaan sel punca insan yang diturunkan dari jaringan kompleks untuk terapi, serta untuk penelitian medis lain yang bekerjasama dengan patogenesis dan inovasi obat.”

Selama perkembangannya, jaringan peka cahaya yang berada di lapisan bab belakang mata yang disebut retina, terbentuk dari struktur yang dikenal sebagai cangkir optik (optic cup). Dalam studi gres ini, struktur ini secara impulsif muncul dari human embryonic stem cells (hESCs) (sel yang berasal dari embrio insan yang bisa berubah menjadi aneka macam jaringan) berkat metode kultur sel yang dioptimalkan oleh Sasai dan timnya.
 sel punca yang berasal dari insan sanggup secara impulsif membentuk jaringan yang berkemba Pintar Pelajaran Terapi Stem Cell / Sel Punca, Harapan Baru Tuna Netra
Gambar ini ialah sel cangkir optik (optic cup) yang berasal dari human embryonic stem cells (hESCs) yang dihasilkan dalam kultur yang telah dikembangkan oleh Sasai dan timnya (26 hari waktu kultur). Warna hijau terang: saraf retina, hijau: pigmen epitel, biru: inti, merah : myosin aktif (kuat di permukaan bab dalam pigmen epitel). (Foto: Nakano et al., Cell Stem Cell Volume 10 Issue 6)
HESC yang berasal dari sel bisa membentuk struktur 3D yang sempurna dan dua lapisan cangkir optic (optic cup), termasuk lapisan yang mengandung sejumlah besar sel yang responsif terhadap cahaya yang disebut fotoreseptor. Karena faktor utama degenerasi retina berasal dari kerusakan sel, jaringan hESC yang dipakai bisa menjadi materi transplantasi ideal.

Di luar implikasi klinis, studi ini kemungkinan akan mempercepat perolehan pengetahuan di bidang biologi perkembangan. Misalnya,  cangkir optik (optic cup) yang berasal dari hESC jauh lebih besar daripada cangkir optik yang berasal dari embryonic stem cells tikus. Hal tersebut menunjukkan bahwa sel-sel ini memiliki kode spesifik bagi masing-masing spesies untuk membangun struktur mata.”Penelitian ini membuka pintu untuk memahami  aspek spesifik  perkembangan mata insan yang sebelumnya tidak diketahui,” kata Sasai.

Penelitian milik Sasai ini akan diberikan kepada tiap delegasi yang menghadiri pertemuan International Society for Stem Cell Research (ISSCR) tahun 2012 di Yokohama, Jepang.

Referensi Jurnal :

Tokushige Nakano, Satoshi Ando, Nozomu Takata, Masako Kawada, Keiko Muguruma, Kiyotoshi Sekiguchi, Koichi Saito, Shigenobu Yonemura, Mototsugu Eiraku, Yoshiki Sasai. 2012. Self-Formation of Optic Cups and Storable Stratified Neural Retina from Human ESCs, 10 (6): pp. 6, 771-785. DOI : 10.1016/j.stem.2012.05.009.

Artikel ini merupakan terjemahan goresan pena ulang dari materi yang disediakan oleh Cell Press, via EurekAlert! dan Science Daily. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.

CARI JUDUL LAGU MENURUT ABJAD :

Campuran, A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, U, V, W, X, Y, Z

Tinggalkan Komentar Anda!!