Artikel dan Makalah perihal Restorasi Meiji di Jepang, Sejarah, Latar Belakang, Akibat, Bidang Politik, Militer, Ekonomi, Pendidikan - Pada tanggal 14 Desember, Tenno Meiji memegang tampuk kekuasaan tertinggi sebagai kaisar, dan segera mengadakan gerakan pembaharuan yang populer dengan nama “Restorasi Meiji”. Gerakan pembaharuan ini mencakup segala bidang, yaitu: (Baca juga : Sejarah Kebangkitan Bangsa Jepang)
1) Bidang Politik
Langkah pertama yang diambil ialah memindahkan ibukota dari Kyoto ke Tokyo yang lebih strategis. Bentuk negara diubah menjadi monarkhi konstitusi, dengan pembagian kekuasaan menjadi tiga (legislatif, eksekutif, dan yudikatif). Selain itu dibuat pula Parlemen. Feodalisme dihapuskan. Daimyo dijadikan sebagai pegawai negeri dan tanah-tanah yang mereka kuasai diserahkan kepada Tenno. Pada 11 Februari 1890 Undang-Undang Dasar disahkan oleh Tenno.
Dibuat pula lambang negara yaitu bendera Kinomaru dan lagu kebangsaan “Kimigayo”. Tokoh yang berjasa dalam pembaharuan bidang politik ialah Ito Hirobumi. Parlemen Jepang disebut Diet/Gikai, yang terdiri dari Majelis Rendah (House of Rperesentative) dan Majelis Tinggi (House of Councillors). Kabine bersifat Parlementer yang bertanggung jawab pada Parlemen. Kaisar dijadikan sebagai simbol dan kepala negara, sedangkan kepala pemerintahan dipimpin oleh Perdana Menteri.
2) Bidang Militer
Angkatan perang Jepang dibangun secara modern. Angkatan Darat dibuat dengan mencontoh Jerman, Angkatan Laut menggandakan Inggris. Tiap warga negara yang berumur 20 tahun wajib mengikuti latihan militer dan sesudah itu dikirim ketempat perbatasan yang berbahaya. Separuh anggaran biaya negara dipakai untuk memperkuat angkatan perang Jepang.
Pembangunan angkatan darat dierahkan pada keluarga Daimyo Coshu, sedangkan pembangunan angkatan maritim diserahkan pada keluarga Daimyo Satsumo. Menjadikan Spirit Bushido yang dulu dimiliki oleh para samurai menjadi semangat militer. Contoh Spirit Bushido yaitu berjuang hingga titik darah penghabisan, setia kepada negara, lebih baik mati daripada hidup menanggung malu.
Pembangunan bidang militer juga ditandai dengan pembentukan departemen pertahanan yang disebut Gunbatsu. Tokoh yang berjasa dalam pembangunan militer ialah Yamagata.
3) Bidang Pendidikan
Jepang mencontoh pendidikan cara Barat yang dianggap lebih modern. Wajib berguru untuk anak 6 tahun digalakkan bagi semua penduduk Jepang. Negara dibagi menjadi 8 kawasan pendidikan, setiap kawasan diberi 32 sekolah menengah dan 1 perguruan tinggi tinggi. Selain itu, pemerintah Jepang mengirim cowok Jepang untuk berguru dan sekolah di luar negeri. Tokoh yang berjasa dalam pembangunan pendidikan Jepang ialah Sakuma Sozan.
4) Bidang Ekonomi
Modernisasi perekonomian di lakukan dengan mendatangkan ahli-ahli dari luar negeri dan mengimpor peralatan industri modern. Industri tekstil maju dengan pesat dan segera menjadi tentangan bagi Inggris dalam pasar tekstil di Asia. Selain itu, dibangun juga industri senjata dan peralatan perang.
Pada periode 1868–1900, terjadi lonjakan pertumbuhan penduduk sebesar 25%, yaitu dari 32 menjadi 40 juta jiwa. Dari tanda-tanda ini Jepang menyadari bahwa dalam jangka panjang daerahnya tidak akan bisa menampung pertambahan penduduk yang meningkat dengan pesat, sehingga diperlukan tempat atau koloni gres untuk menampung penduduk Jepang.
Bidang pertanian yang menjadi dasar perekonomian dikembangkan secara intensif dengan membuatkan ulat sutra dan perkebunan teh. Perkembangan ekonomi Jepang menjadikan kelompok industri raksasa yang disebut Zaibatsu yang berasal dari Kuge (bangsawan istana) dan Chonin (warga kota). Mereka menguasai bidang perekonomian dan ikut terjun dalam bidang politik.
Anda kini sudah mengetahui Restorasi Meiji. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Referensi :
Suwito, T. 2009. Sejarah : Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 368.
