Perpustakaan Cyber (10/9/2014) - Hidup tidak selalu dipenuhi hal monoton ibarat bekerja, berguru di sekolah ataupun menjadi seorang ibu rumah tangga. JIka Anda terlalu fokus pada satu hal maka sanggup dipastikan kehidupan anda tidak akan seimbang. Padahal, kunci utama dari jiwa yang sehat ialah dengan hidup yang seimbang.
"Seimbang di dalam artian sebagai makhluk biososial yang bisa menjaga dan menyeimbangkan hal-hal ibarat pemenuhan kebutuhan biologis, maupun hal-hal fundamental ibarat minum, makan dan bernafas. Di sisi lain, insan sebagai makhluk sosial juga butuh untuk berinterkasi satu sama lain, kata seorang psikolog," Dra. Tiwin Herman, M.Psi di program Peringatan Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia di Jakarta (15/9/2014).
"Sebagai contoh, orang cukup umur harus sanggup menyeimbangkan tiga lingkungan di sekitar mereka, yaitu keluarga, sosial dan kerja. Pembagian waktu yang sempurna untuk ketiga aspek tersebut mempunyai implikasi yang penting bagi kesehatan jiwa," tambah dia.
"Ketiga hal penting tersebut tidak sanggup diabaikan dan dilepaskan begitu saja. Seseorang harus bisa untuk mengatur manajemen dirinya sendiri, mana yang menjadi prioritas kemudian gres melaksanakan hal lainnya yang dianggap sekunder," terang Dra. Tiwin.
Jadi, kalau anda mengakibatkan pekerjaan sebagai prioritas anda, segera selesaikan pekerjaan yang sudah menjadi tanggung jawab Anda. Namun saat sudah menuntaskan pekerjaan tersebut, luangkanlah waktu bersama keluarga Anda atau berkumpul dan mengunjungi teman-teman Anda.
"Tertawa ataupun meditasi juga sanggup menjadi saran yang baik untuk menghilangkan beban pikiran dan perasaan kita," pungkas Dra. Tiwin. Jika anda sudah bisa menyeimbangkan dan mengatur hal-hal tersebut maka anda akan mendapat jiwa yang sehat.
