Pengertian Polimer, Bentuk, Contoh, Struktur, Reaksi, Klasifikasi, Kimia - Polimer didefinisikan sebagai senyawa yang mempunyai massa molekul besar dengan struktur berupa rantai, tersusun atas monomer yang berulang. Ada dua jenis polimer menurut sifatnya, yaitu polimer termoset dan termoplastik.
1. Bentuk Polimer
Polimer dibuat melalui ikatan antar monomer secara berulang, yang mempunyai massa molekul kecil. Misalnya polietilena, dibuat melalui polimerisasi molekul etilena.
Polietilena yaitu polimer rantai lurus alasannya membentuk ikatan karbon-karbon yang memanjang.
 |
| Gambar 2. Setiap atom C dalam polimer rantai lurus mempunyai geometri tetrahedral. |
Akibat pertumbuhan rantai, polimer sanggup berlipat secara acak (Gambar 2a) atau bercabang (Gambar 2b). Polimer yang berikatan silang sanggup menghubungkan antar rantai polimer. Polimer yang berikatan silang antar rantai polimer bersifat lebih plastis. (Gambar 2c)
 |
| Gambar 2. (a) Polimer rantai lurus dengan lipatan secara acak (b) Polimer dengan rantai bercabang (c) Polimer yang berikatan silang di antara rantai polimer. |
Polimer plastis terdapat pada vulkanisasi karet tanggapan dari pemasokan rantai-rantai pendek dari atom sulfur yang mengikat rantai polimer pada karet alam. Jika jumlah ikatan silang relatif besar, polimer menjadi lebih tegar.
Bentuk polimer lurus dan bercabang digolongkan sebagai polimer termoplastik. Polimer ini meleleh kalau dipanaskan dan sanggup dimodelkan ke dalam aneka macam bentuk, dan bentuknya sanggup dipertahankan kalau didinginkan.
Ikatan silang yang banyak dan berpengaruh akan menghasilkan polimer termoset. Sekali ikatan silang dibentuk, polimer ini akan mengambil bentuk yang tidak sanggup diubah lagi kalau sifat plastisnya tidak dirombak secara kimia.
Anda kini sudah mengetahui Polimer. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Referensi :
Sunarya, Y. dan A. Setiabudi. 2009. Praktis dan Aktif Belajar Kimia 3 : Untuk Kelas XII Sekolah Menengah Atas / Madrasah Aliyah. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 298.
