Pengantar Ilmu Nutrisi Ternak - Berikut ini ialah daftar isi dari materi pengantar ilmu nutrisi ternak :
BAB 1. PENDAHULUAN PENGANTAR ILMU NUTRISI TERNAK
BAB 2. KARBOHIDRAT DAN METABOLISMENYA
2.1. Pengertian Karbohidrat
2.2. Pencernaan dan Penyerapan Karbohidrat
2.3. Metabolisme Energi dari Karbohidrat
BAB 3. LEMAK DAN METABOLISMENYA
3.1. Klasifikasi Lemak
3.2. Klasifikasi asam lemak
3.3. Transport Lemak ke Jaringan
3.4. Sintesis Lemak
3.5. Oksidasi asam lemak
3.6. Pengaruh Lemak pada Ternak
BAB 4. PROTEIN DAM METABOLISMENYA
4.1. Klasifikasi Protein
4.2. Pencernaan dan Penyerapan Protein
4.3. Pembentukan Polipeptida
4.4. Siklus Metabolisme Energi dari Protein
4.5. Siklus urea
4.6. Kebutuhan dan Defisiensi Protein pada Ternak
BAB 5. VITAMIN DAN METABOLISMENYA
5.1. Klasifikasi vitamin
5.2. Kegunaan, Sumber dan Defisiensi Vitamin
5.2.1. Vitamin B1 (Tiamin)
5.2.2. Vitamin B2 (Riboflavin)
5.2.3. Vitamin B5 (Asam pantotenat)
5.2.4. Vitamin B6 (Piridoksin)
5.2.5. Vitamin B12 (Kobalamin)
5.2.6. Biotin
5.2.7. Niacin (asam nikotinat)
5.2.8. Asam folat (asam "pteroylglutamic")
5.2.9. Vitamin C (Asam askorbat)
5.2.10. Vitamin A (antixeroptalmia)
5.2.11. Vitamin D (anti rakhitis)
5.2.12. Vitamin E (tokoferol)
5.2.13. Vitamin K
BAB 6. MINERAL DAN METABOLISMENYA
6.1. Klasifikasi Mineral
6.2. Kegunaan, Sumber dan Defisiensi Mineral
6.2.1. Kalsium
6.2.2. Fosfor
6.2.3. Natrium
6.2.4. Kalium
6.2.5. Magnesium
6.2.6. Seng
6.2.7. Besi
6.2.8. Mangan
6.2.9. Tembaga
6.2.10. Selenium
6.2.11. Yodium
6.2.12. Molibdenum
BAB 7. ANTI NUTRISI PADA UNGGAS
7.1. Kasifikasi Anti Nutrisi
7.2. Klasifikasi Anti Nutrisi pada Unggas Berdasarkan Struktur Kimia
7.2.1. Alkaloid
7.2.2. Glikosida
7.2.3. Protein
7.2.4. Asam amino dan turunan asam amino
7.2.5. Karbohidrat
7.2.6. Lemak
7.2.7. Glikoprotein
7.2.8. Glikolipid
7.2.9. Substansi metal-binding
7.2.10. Resin
7.2.11. Senyawa fenol
7.2.12. Sesquiterpen lakton
7.2.13. Mikotoksin
7.2.14. Anti Nutrisi lain
7.3. Sumber, Biosintesa dan Pengaruh Anti Nutrisi Utama pada Ternak
7.3.1. Glukosida sianogenik
7.3.2. Anti Tripsin
7.3.3. Aflatoksin
7.2.4. Cyclopropionid
7.3.5. Mimosin
7.3.6. Gosypol
7.3.7. Tannin
7.3.8. Patulin
7.3.9. Asam Penisilat
7.3.10. Solanin
BAB 8. EVALUASI PAKAN
8.1. Evaluasi Pakan dengan Uji Fisis
8.2. Uji kimiawi
8.2.1. Analisa Energi
8.2.2. Analisa proksimat
8.2.3. Analisa asam amino
8.2.4. Analisa mineral
8.2.5. Analisa serat (van Soest)
8.3. Uji Biologis pada Ternak
8.3.1. Cara pengamatan konsumsi pakan
8.3.2. Cara pengamatan pertambahan bobot badan
8.3.3. Cara pengamatan konversi pakan
8.3.4. Cara pengamatan imbangan efisiensi protein
8.3.5. Cara pengamatan berat bulu
8.3.6. Berat karkas
8.3.7. Imbangan daging dan tulang
8.3.8. Kandungan protein daging
8.3.9. Kandungan lemak daging
8.3.10. Cara pengamatan retensi nitrogen
8.3.11. Cara pengamatan nilai biologis pakan
8.3.12. Cara pengamatan glukosa darah
8.3.13. Cara pengamatan protein darah
8.3.14. Cara pengamatan berat hati
8.3.15. Cara pengamatan SGPT (Serum Glutamat Piruvat Transferase)
8.3.16. Cara pengamatan SGOT (Serum Glutamat Oksalat Transferase)
8.3.17. Cara pengamatan berat ginjal
8.3.18. Cara pengamatan kadar BUN (Blood Urea Nitrogen)
8.3.19. Cara pengamatan kadar kreatinin
8.3.20. Cara pengamatan kandungan Hemoglobin (Hb) berdasarkan metode Sahli
8.3.21. Lemak abdominal.
DAFTAR PUSTAKA PENGANTAR ILMU NUTRISI TERNAK
Artikel ini merupakan materi yang ditulis oleh Prof. Dr. Ir. Wahyu Widodo, Ms. (Fakultas Peternakan-perikanan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dari Buku Ajar Berjudul "PENGANTAR ILMU NUTRISI TERNAK" tahun 2006.
Anda kini sudah mengetahui Ilmu Nutrisi Ternak. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Anda kini sudah mengetahui Ilmu Nutrisi Ternak. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.