Home » , , » Pembahasan Un Bahasa Indonesia Wacana Susunan Paragraf

LIRIK LAGU : Pembahasan Un Bahasa Indonesia Wacana Susunan Paragraf

- Susunan Paragraf. Pembahasan soal ujian nasional bidang studi bahasa Indonesia ihwal susunan paragraf untuk tingkat menengah atas. Selain memilih kalimat utama, kalimat penjelas, atau kalimat sumbang, salah satu model soal lainnya ihwal paragraf yang cukup sering muncul pada soal ujian nasional bahasa Indonesia yaitu memilih susunan kalimat semoga dihasilkan paragraf yang padu. Pada kesempatan ini, edutafsi akan membahas beberapa soal ihwal susunan paragraf yang pernah keluar dalam ujian nasional sebagai citra bagi murid untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian nasional tahun ini.

Soal 1 : Menyusun Kalimat Menjadi Paragraf

Cermatilah kalimat acak berikut ini!
(1) Mencari bahan-bahan goresan pena yang sesuai dengan tema yang Anda pilih. (2) Mengembangkan kerangka yang lengkap. (3) Jika anda menulis karya ilmiah harus memperhatikan langkah-langkah berikut. (4) Memilih tema yang gampang dibahas dan dipahami. (5) Menyusun kerangka karangan sesuai dengan tema yang Anda pilih.

Jika kalimat-kalimat tersebut disusun menjadi paragraf, maka susunan yang paling sempurna yaitu ....
A. 3 - 4 - 1 - 5 - 2
B. 3 - 1 - 4 - 5 - 2
C. 3 - 4 - 5 - 1 - 2
D. 3 - 1 - 5 - 4 - 2
E. 3 - 1 - 4 - 2 - 5

Pembahasan :
Jika dilihat dari kelima kalimat di atas, maka kalimat-kalimat tersebut menjelaskan mengenai langkah-langkah dalam pembuatan karya ilmiah. Dengan demikian, kalimat yang menjadi awal paragraf terperinci yaitu kalimat 3 dan memang pada semua opsi tanggapan kalimat 3 berada di awal paragraf.

Sesuai dengan langkah-langkah penulisan karya ilmiah, tahapan yang harus dilakukan ketika menulis karya ilmiah secara garis besar yaitu memilih tema, mencari rujukan atau materi goresan pena sebagai landasan teori, menciptakan kerangka karangan, dan membuatkan kerangka karangan yang telah disusun sebelumnya.

Dengan demikian, susunan kalimat yang paling sempurna yaitu 3 - 4 - 1 - 5 - 2 :
Jika anda menulis karya ilmiah harus memperhatikan langkah-langkah berikut. Memilih tema yang gampang dibahas dan dipahami. Mencari bahan-bahan goresan pena yang sesuai dengan tema yang Anda pilih. Menyusun kerangka karangan sesuai dengan tema yang Anda pilih. Mengembangkan kerangka yang lengkap.
Jawaban : A

Soal 2 : Menyusun Paragraf yang Padu

Perhatikan kalimat-kalimat berikut ini!
(1) Pengairan selanjutnya dikurangi, terutama pada fase penuaan rimpang, lantaran tanah yang terlalu berair sanggup menyebabkan busuknya rimpang jahe.
(2) Mula-mula air disalurkan melalui akses pemasukan, kemudian dibiarkan menggenangi petakan atau bendengan hingga tanah cukup basah.
(3) Selanjutnya air segera dialirkan melalui akses pembuangan.
(4) Pengairan harus dilakukan secara kontinu 3 - 5 hari sekali atau bergantung pada keadaan cuaca dan kelembaban tanah.
(5) Pengairan dilakukan dengan cara digenangi 15 menit atau lebih sehingga tanah cukup basah.

Kalimat-kalimat tersebut sanggup dijadikan paragraf yang padu dengan urutan ....
A. 1 - 3 - 2 - 5 - 4
B. 2 - 1 - 5 - 4 - 3
C. 3 - 1 - 5 - 2 - 4
D. 4 - 5 - 1 - 2 - 3
E. 4 - 1 - 5 - 2 - 3

Pembahasan :
Agar dihasilkan paragraf yang padu, maka kalimat-kalimat tersebut harus diurutkan secara sistematis dengan memperhatikan kelogisan dan kepaduannya. Antara kalimat satu dengan kalimat yang lain harus saling bekerjasama secara berurut semoga informasi yang ingin disampaikan sanggup dimengerti.

Cara paling gampang untuk menyusun paragraf yaitu dengan menemukan kalimat utamanya terlebih dahulu. Kalimat 1, 2, dan 3 sudah terperinci bukan merupakan kalimat utama lantaran ketiganya menggunakan kata penghubung antar kalimat yang memperlihatkan bahwa ada kalimat sebelumnya.

Antara kalimat 4 dan 5, kalimat yang paling sempurna diletakkan di awal paragraf yaitu kalimat 4. Dengan demikian, ada dua kemungkinan, yaitu D dan E. Nah selanjutnya tinggal tentukan kalimat mana yang diletakkan sesudah kalimat 4. Antara kalimat 1 dan 5, kalimat yang lebih sempurna diletakkan sesudah kalimat 4 yaitu kalimat 5.

Dengan demikian, susunan kalimat yang paling sempurna semoga dihasilkan paragraf yang padu yaitu 4 - 5 - 1 - 2 - 3. Dengan susunan tersebut, maka dihasilkan paragraf yang menjelaskan ihwal cara pengairan pada rimpang jahe (pembibitan jahe).
Jawaban : D

Soal 3 : Menyusun Paragraf Eksposisi Proses

Langkah-langkah pemindahan bibit cabe dari bedengan ke polibag:
1). Polibag yang berisi calon bibit diletakkan di kawasan yang menerima naungan.
2). Setelah itu, polibag disiram air secukupnya.
3). Bibit di kawasan pembenihan beserta tanahnya diambil menggunakan cetok.
4). Tanah pembungkus akar ditutup dengan tanah dan dipadatkan dengan tangan.
5). Kedalaman penanaman hingga batas pecahan tanah yang membungkus akar.
6). Bibit yang jumlahnya lebih dari satu dipisahkan satu persatu secara hati-hati. Ketika melaksanakan pemisahan, tanah yang membungkus akar diiuktsertakan. Setelah terpisah satu per satu, tanaman itu eksklusif ditanam di polibag.

Agar menjadi paragraf eksposisi proses, urutan kalimat di atas yang benar yaitu ....
A. 1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6
B. 3 - 6 - 5 - 4 - 2 - 1
C. 4 - 2 - 1 - 3 - 6 - 5
D. 5 - 6 - 3 - 4 - 2 - 1
E. 6 - 5 - 3 - 4 - 2 - 1

Pembahasan :
Berhubung lantaran opsi tanggapan memperlihatkan susunan yang berbeda-beda (kalimat pertamanya berbeda semua), maka soal ini bida dibilang cukup gampang diselesaikan. Caranya yaitu dengan cukup memilih kalimat mana yang paling sempurna berada di awal atau sebagai langkah pertamanya.

Sesuai dengan judulnya, paragraf eksposisi proses yang akan disusun yaitu paragraf yang menjelaskan bagaimana proses memindahkan bibit cabe dari bedengan (tempat pembenihan) ke polibag. Untuk memindahkan bibit dari bedengan ke polibag tentu saja langkah pertamanya yaitu mengambil bibit dari pembenihan beseta tanahnya (kalimat 3).

Degan demikian, urutan kalimat yang benar yaitu 3 - 6 - 5 - 4 - 2 - 1. Secara ringkas, langkah memindahkan bibit cabe ke polibag yaitu : mengambil bibit beserta tanahnya, memisahkan bibit satu persatu kemudian ditanam ke polibag dengan kedalaman hingga tanah epilog akar, kemudian poilbag diletakkan di kawasan yang menerima naungan kemudian disiram air secukupnya.
Jawaban : B

Soal 4 : Melengkapi Pararaf Argumentasi

Bacalah paragraf berikut ini dengan seksama!
Pendidikan yaitu salah satu faktor penentu maju mundurnya bangsa. Namun, fakta di lapangan memperlihatkan pendidikan di Indonesia sangat mahal. ......... Hal ini menyebabkan banyak anak usia sekolah SD hingga Sekolah Menengan Atas putus sekolah. Biaya pendidikan yang mahal diperkirakan menjadi lantaran tingginya angka putus sekolah.

Kalimat yang sempurna untuk melengkapi paragraf argumentasi tersebut yaitu .....
A. Masyarakat yang kurang bisa tidak sanggup menjangkau mahalnya biaya pendidikan itu.
B. Apalagi untuk masuk ke perguruan tinggi tinggi yang diunggulkan masyarakat.
C.  Diperlukan uang ratusan juta rupiah untuk masuk ke fakultas kedokteran.
D. Masyarakat yang kurang bisa mustahil sanggup menguliahkan anaknya.
E. Sudah menjadi belakang layar umum, fakultas kedokteran termahal ketika ini.

Pembahasan :
Paragraf argumentasi yaitu paragraf yang berisi pendapat yang disertai dengan pembahasan logis. Umumnya paragraf argumentasi dilengkapi dengan alasan, contoh, atau bukti-bukti yang berpengaruh dan meyakinkan semoga pendapat tersebut sanggup diterima kebenarannya.

Kalimat yang paling sempurna untuk melengkapi paragraf di atas yaitu "Masyarakat yang kurang bisa tidak sanggup menjangkau mahalnya biaya pendidikan itu". Kalimat tersebut memperjelas kalimat sebelumnya ihwal biaya pendidikan yang sangat mahal sekaligus menjelaskan penyebab dari insiden yang ada di kalimat berikutnya (yaitu banyak anak putus sekolah).
Jawaban : A

Soal 5 : Menentuan Urutan Kalimat dalam Paragraf

(1) Syukur-syukur jadi anak superior dengan IQ di atas 130. (2) Dalam paradigma IQ dikenal kategori hamper atau genius kalau seorang punya IQ di atas 140. (3) Hingga hari ini pun masih banyak orang bau tanah yang mengharapkan anak-anaknya pintar, terlahir dengan IQ (intelligence quotient) di atas level normal (lebih dari 100). (4) Harapan ini tentu sah saja. (5) Albert Einstein yaitu ilmuwan yang IQ-nya disebut-sebut lebih dari 160.

Agar menjadi paragraf yang baik, urutan kalimat-kalimat di atas yang benar yaitu ......
A. 1 - 2 - 3 - 4 - 5
B. 2 - 3 - 4 - 5 - 1
C. 3 - 1 - 4 - 2 - 5
D. 4 - 2 - 5 - 3 - 1
E. 5 - 3 - 1 - 4 - 2

Pembahasan :
Jika dibaca secara seksama, maka bergotong-royong soal ini sedikit membingunkan lantaran ada dua kemungkinan susunan yang secara sistematis terlihat padu. Susunan yang paling mungkin dari kalimat-kalimat di atas yaitu opsi C dan E. Untuk itu mari sama-sama kita lihat mana yang lebih sempurna susunannya.

Untuk opsi tanggapan C, susunannya 3 - 1 - 4 - 2 - 5. Jika disusun dengan susunan menyerupai itu, bergotong-royong dihasilkan paragraf yang sanggup dimengerti dan sudah cukup sistematis. Hanya saja, penggunaan partikel "pun" pada kalimat 3 dirasa kurang sempurna jikalau berada di awal paragraf lantaran partikel "pun" tersebut seolah menguatkan kalimat sebelumnya. Namun jikalau kalimat tersebut tidak menggunakan partikel "pun" susunan ini kami rasa lebih baik dari susunan opsi E.

Untuk opsi tanggapan E, susunannya 5 - 3 - 1 - 4 - 2. Paragrafnya menjadi :
Albert Einstein yaitu ilmuwan yang IQ-nya disebut-sebut lebih dari 160. Hingga hari ini pun masih banyak orang bau tanah yang mengharapkan anak-anaknya pintar, terlahir dengan IQ (intelligence quotient) di atas level normal (lebih dari 100). Syukur-syukur jadi anak superior dengan IQ di atas 130. Harapan ini tentu sah saja. Dalam paradigma IQ dikenal kategori hamper atau genius kalau seorang punya IQ di atas 140.
Jawaban : C/E

Demikianlah pembahasan beberapa soal ujian nasional bidang studi bahasa Indonesia ihwal susunan paragraf. Semoga bermanfaat. Jika pembahasan soal ihwal susunan paragraf ini bermanfaat, bantu kami membagikannya kepada teman-teman anda melalui tombol share yang tersedia, terimakasih.

CARI JUDUL LAGU MENURUT ABJAD :

Campuran, A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, U, V, W, X, Y, Z

Tinggalkan Komentar Anda!!