Soal 1 : Menentukan Masalah yang Dibahas dalam Tajuk Rencana
Bacalah teks berikut ini dengan seksama!Beberapa waktu yang kemudian banjir besar melanda Jakarta. Ribuan rumah tenggelam. Kerugian mencapai 39,5 milyar dan menelan korabn 10 orang meninggal. Seorang penduduk di luar Jakarta menyurati sebuah surat kabar. Surat tersebut berisi pernyataan terhadap kondisi Jakarta. Menurutnya, Jakarta tidak menyerupai kota metropolitan yang selama ini megah dalam sinetron.
Orang Jakarta menyampaikan bahwa banjir yang melanda Jakarta kiriman dari Bogor, orang Bogor membantahnya. Mereka menyatakan bahwa yang menciptakan kerusakan ialah orang Jakarta sendiri dengan menggusur petani dan menciptakan villa dan hotel di Puncak.
Masalah yang diungkapkan dalam tajuk planning tersebut ialah ....
A. Banjir melanda Jakarta sehingga menjadikan banyak kerugian
B. Jakarta selama ini terlihat megah dalam sinetron
C. Banjir yang melanda Jakarta ialah kiriman dari Bogor
D. Masyarakat Jakartlah yang menciptakan kerusakan
E. Orang Jakarta menggusur petani dan menciptakan vila di Puncak.
Pembahasan :
Sama menyerupai paragraf atau karangan pada umumnya, di dalam sebuah tajuk planning juga terdapat sebuah gagasan utama yang menjadi pokok pembahasan. Umumnya, pokok pembahasan dalam sebuah tajuk planning ialah suatu problem yang tengah hangat diperbincangkan. Pokok pembahasan itu sanggup disimpulkan menurut isi tajuk planning secara keseluruhan atau dengan melihat kalimat yang merupakan kalimat utama dalam tajuk tersebut.
soal ujian nasional bidang studi Bahasa Indonesia perihal tajuk planning untuk PEMBAHASAN UN BAHASA INDONESIA TENTANG TAJUK RENCANA" border="0" data-original-height="208" data-original-width="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7G8uuqUgIEOtySwf4cwhUprKAthu3CFFajaT9woXUs9Gux5HGuPyOjC25lhZzMvTXDIyDinw7jAq_swIMt1SzUyy0tPp7zP6M1I0nfaC6d0n6vkuHMzz8q0sItb4qo23nn_wphF2tHnx8/s1600/pembahasan-unbk-bahasa-indonesia-tentang-tajuk-rencana-image.jpg" title="PEMBAHASAN UN BAHASA INDONESIA TENTANG TAJUK RENCANA" />
Tajuk planning di atas membahas mengenai banjir yang melanda Jakarta beberapa waktu yang lalu. Penulis tajuk memaparkan bagaimana kondisi dan tanggapan yang ditimbulkan oleh banjir tersebut serta mengulas beberapa argumen terkait penyebab banjir. Jadi, problem yang diungkapkan dalam tajuk planning tersebut ialah banjir melanda Jakarta sehingga menjadikan banyak kerugian.
Jawaban : A
Soal 2 : Menentukan Keberpihakan Penulis pada Tajuk Rencana
Bacalah kutipan tajuk planning berikut ini dengan seksama!Usaha yang keras dari Pemprov DKI untuk mengurai kemacetan dan memberi layanan terbaik bagi warganya terus dilakukan. Masih terkait dengan rekayasa peraturan untuk mengurangi kemacetan, akan dikeluarkan hukum pembatasan kendaraan roda dua atau motor melintas di jalan-jalan utama menyerupai jalan Thamrin dan jalan Sudirman, pada jam-jam tertentu.
Untuk uji coba, Pemprov menentukan jalan yang sejajar dengan jalur koridor I busway (Blok M-Kota). Selain sanggup mengurangi kemacetan, pembatasan sepeda motor di ruas jalan tertentu dibutuhkan sanggup mengurangi volume sepeda motor yang pertumbuhannya semakin pesat dibandingkan jenis kendaraan lainnya. Hal itu juga dibutuhkan bisa mengurangi tingkat kecelakaan yang disebabkan pengguna sepeda motor.
Namun, kita juga mengingatkan semoga banyak sekali kebijakan yang akan diterapkan mesti dikaji lebih cermat dan mendalam semoga tidak menjadikan ekses-ekses yang justru sanggup membuka persoalan baru.
Keberpihakan penulis tajuk pada kutipan di atas ialah ....
A. Pemerintah pusat
B. Pemprov DKI
C. Pejalan kaki
D. Pengendara motor
E. Pengguna busway
Pembahasan :
Keberpihakan penulis merupakan kecenderungan penulis untuk memperlihatkan dukungan pada pihak mana yang diungkapkan dalam sebuah tajuk rencana. Keberpihakan penulis dalam sebuah tajuk planning umumnya tergambar dari beberapa kalimat yang ada dalam tajuk tersebut, dan biasanya itu bekerjasama dengan topik yang dibahas. Dari kalimat ataupun argumen yang dipakai penulis maka sanggup dilihat kemana penulis tersebut lebih berpihak.
Kutipan tajuk planning di atas membahas mengenai upaya Pemprov DKI dalam mengurangi kemacetan di ibu kota. Pada kalimat pertama, penulis menyampaikan bahwa "Usaha yang keras dari Pemprov DKI untuk mengurai kemacetan dan memberi layanan terbaik bagi warganya terus dilakukan". Kalimat tersebut memperlihatkan adanya dukungan atau kecenderungan penulis berpihak pada pemprov DKI.
Jawaban : B
Soal 3 : Menentukan Pihak yang Tuju dalam Tajuk Rencana
Bacalah teks berikut dengan seksama!Badan Pusat Statistik memasukkan pangan sebagai penentu garis kemiskinan. Oleh lantaran itu, pemerintah berkepentingan menjaga harga pangan selalu stabil. Program Presiden dalam masa jabatan keduanya ialah memastikan ada cadangan beras sepuluh juta ton yang harus diusahakan dari produksi dalam negeri. Keuntungan memproduksi sendiri pangan di dalam negeri ialah menghindarkan ketergantungan dari impor sehingga Indonesia mempunyai ketahanan dan kedaulatan pangan. Memproduksi pangan di dalam negeri memperlihatkan lapangan kerja di desa dan kota melalui aktivitas di ladang hingga industri pengolahan.
Pihak yang dituju oleh redaksi dalam tajuk planning di atas ialah ....
A. Perusahaan
B. Pengimpor
C. Pemerintah
D. Masyarakat
E. Pedagang
Pembahasan :
Untuk menentukan pihak yang dituju oleh redaksi dalam sebuah tajuk rencana, maka perlu diperhatikan apa isi atau pokok bahasan yang dibicarakan. Pada tajuk planning di atas, yang menjadi pokok bahasan ialah jadwal Presiden untuk memastikan adanya cadangan beras melalui produksi dalam negeri sebagai langkah menjaga harga pangan tetap stabil.
Salah satu kunci dalam menentukan pihak yang dituju antaralain pihak yang dituju sering menjadi pokok pembicaraan atau pembahasan. Pada tajuk planning di atas, pihak yang paling sering dibahas ialah pemerintah dan Presiden. Jadi, secara umum, pihak yang dituju oleh redaksi dalam tajuk planning di atas ialah pemerintah.
Jawaban : C
Soal 4 : Menentukan Isi Tajuk Rencana
Bacalah teks berikut ini dengan seksama!Sejak pertama kali tragedi gempa bumi dan tsunami melanda Nangroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara, 26 Desember 2004, kita lihat besarnya kepedulian masyarakat. Tanpa ada yang mengomando, masyarakat berbondong-bondong memperlihatkan bantuan, baik dalam bentuk uang, barang, dan juga tenaga.
Lalu apa yang harus dilakukan pemimpin nasional melihat keadaan yang begitu baik ini? Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sepantasnya tampil memberikan sebuah pidato nasional yang minta dipancarkan oleh seluruh stasiun televisi dan radio untuk mengucapkan terimakasih kepada seluruh bangsa ini.
Kita tidak hanya harus berterimakasih kepada bangsa aneh yang memperlihatkan bantuan, tetapi juga kepada bangsa sendiri. Sejak 26 Desember lalu, seluruh rakyat telah memperlihatkan solidaritas yang sangat luar biasa.
Setelah tiga ahad lebih hal itu berlangsung kita belum mendengar apresiasi pimpinan Negara kepada bangsa ini. Padahal, sekali lagi mereka pantas melaksanakan itu, lantaran secara pribadi mereka memperlihatkan bahwa kita masih berada dalam satu keluarga besar, bangsa Indonesia.
(Tajuk rencana, kompas 20 Januari 2005).
Isi dari tajuk planning di atas ialah ....
A. Penulis merasa besar hati terhadap bangsa Indonesia yang telah membantu korban gempa bumi dan tsunami tanpa dikomandoi.
B. Bangsa Indonesia telah membantu korban gempa bumi dan tsunai Aceh dan Sumatera Utara tanggal 26 Desember 2004 degan semangat sukarela.
C. Penulis mengharapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengucapkan terimakasih kepada Bangsa Indonesia yang telah membantu korban tsunami.
D. Presiden telah mengucapkan terimakasih kepada bangsa Indonesia yang telah membantu korban gempa bumi dan tsunami 26 Desember 2004.
E. Bangsa Indonesia harus mengambil pesan tersirat dari petaka gempa dan tsunami yang melanda Aceh dan Sumatera Utara.
Pembahasan :
Jika dibaca selacar keseluruhan, maka isi dari tajuk planning di atas ialah keinginan penulis semoga sekiranya presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengapresiasi perilaku bangsa Indonesia dan berterimakasih lantaran bangsa Indonesia secara sukarela membantu korban gempa bumi dan tsunami tanpa harus dikomandoi. Pada paragraf terakhir tersirat kekecewaan penulis lantaran apresiasi dari pemerintah kepada bangsa sendiri belum ditunjukkan.
Jawaban : C
Soal 5 : Menentukan Kesimpulan Tajuk Rencana
Bacalah teks berikut ini dengan seksama!Memang tidak dipungkiri honor PNS sangatlah rendah. Inilah yang menciptakan pemerintah sulit untuk memacu produkstivitasnya. Sebaliknya untuk menaikkan secara signifikan honor PNS, anggaran yang dibutuhkan sangat besar lantaran jumlahnya yang mencapai 3,6 juta. Untuk memperlihatkan honor ke-13 saja pemerintah harus menyediakan dana Rp 7,6 triliyun.
Jawaban untuk keluar dari persoalan ini tidak bisa lain kecuali melaksanakan reformasi birokrasi, terutama rasionalisasi jumlah PNS alasannya jumlah PNS yang ada terlalu besar dibandingkan yang dibutuhkan.
Dengan adanya rasionalisasi, pemerntah niscaya akan mempunyai kemampuan untuk memperbaiki sistem gaji. Bukan hanya itu, pemerintah lebih mungkin untuk menerapkan sistem reward and punishment.
Simpulan isi bagian tajuk planning di atas ialah ....
A. Agar sanggup menaikkan honor PNS secara signifikan, pemerintah perlu melaksanakan reformasi birokrasi dan rasionalisasi jumlah PNS.
B. Pemerintah menerima kesulitan untuk menaikkan honor PNS lantaran jumlahnya terlalu banyak.
C. Untuk memperlihatkan honor ke-13 saja pemerintah memerlukan dana hingga 7,6 triliyun.
D. Dengan rasionalisasi jumlah PNS pemerintah akan bisa memperbaiki sistem honor PNS.
E. Pemerintah seharusnya sanggup menerapkan sistem reward and punishment terhadap PNS.
Pembahasan :
Tajuk planning di atas mengangkat gosip mengenai rendahnya honor PNS. Salah satu penyebabnya ialah lantaran jumlah PNS sangat banyak melebihi jumlah yang dibutuhkan. Dalam tajuk tersebut, kemudian penulis memperlihatkan suatu proposal berupa reformasi birokrasi dan rasionalisasi jumlah PNS. Jadi, kesimpulan dari tajuk planning di atas ialah pemerintah perlu melaksanakan reformasi birokrasi dan rasionalisasi jumlah PNS semoga sanggup menaikkan honor PNS secara signifikan.
Jawaban : A
Demikianlah pembahasan beberapa soal ujian nasional bahasa Indonesia perihal tajuk rencana. Untuk pembahasan soal serupa anda sanggup melihat pada hidangan ujian nasional atau hidangan Bahasa Indonesia. Jika pembahasan soal ujian nasional ini bermanfaat, bantu kami membagikannya kepada teman-teman anda melalui tombol share yang tersedia di bawah ini.