Artikel dan Makalah ihwal Stupa Candi di Indonesia, Pengertian, Arti, Fungsi, Bagian - Stupa ialah tempat penyimpanan bubuk sang Buddha dan melambangkan perjalanan Sang Buddha menuju nirvana. Setelah wafat, jasad Buddha dikremasi, kemudian abunya disimpan dalam delapan stupa terpisah di utara India. Pada masa kuno di India, stupa dipakai sebagai makam penyimpanan bubuk aristokrat atau tokoh tertentu. Stupa kemudian dijadikan lambang Buddhisme dan menunjukkan luas imbas Buddhisme di banyak sekali kawasan. Semasa pemerintahan Ashoka (abad ke-2 SM) di India dibangun banyak stupa untuk menunjukan Buddha sebagai agama kerajaan. (Baca juga : Pengaruh Hindu Budha di Indonesia)
Di Asia Tenggara dan Timur, stupa juga didirikan sebagai ratifikasi terhadap Buddhisme di wilayah bersangkutan. Stupa terdiri atas tiga bagian, yaitu andah, yanthra, dan cakra. Andah melambangkan dunia bawah, tempat insan yang masih dikuasai hawa nafsu, Yanthra merupakan suatu benda untuk memusatkan pikiran ketika bermeditasi, dan Cakra melambangkan nirvana atau nirwana, tempat para yang kuasa bersemayam. Stupa di Indonesia mempunyai kekhasan tersendiri. Di Indonesia stupa sering merupakan bab candi atau komplek candi tertentu, menyerupai pada Candi Mendut, Borobudur, Jawi, dan Candi Muara Takus.
Anda kini sudah mengetahui Stupa. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Referensi :
Suwito, T. 2009. Sejarah : Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 368.