Biasanya para pembeli sering tertarik dari bungkusnya terlebih dahulu. Maka dari itu pengemasan produk kerajinan dari materi lunak ini harus dibuat dan dihias dengan cantik. Kebiasaan mengemas barang telah ada semenjak jaman nenek moyang kita dikala mengemas materi makanan. Pengemasan materi kuliner tersebut dilakukan secara tradisional yaitu menaruh barang ketempat/wadah yang mereka temukan. Semakin berkembangnya jaman teknik pengemasan ini mulai berkembang dikala pasca panen hasil pertanian. Teknik ini juga berubah menjadi sebuah teknik perawatan. Pada kerajinan kerajinan yang dibuat dari materi lunak juga memerlukan kedua hal tadi semoga kualitasnya terjaga. Kali ini saya akan membahas mengenai pengemasan kerajinan dari materi lunak dan perawatan kerajinan dari materi lunak. Langsung saja sanggup anda simak dibawah ini.
Pengemasan dan Perawatan Kerajinan dari Bahan Lunak
Telah kita ketahui bahwa teknik pengemasan sudah ada semenjak jaman nenek moyang kita. Teknik tersebut dikembangkan untuk memudahkan para petani menyimpan hasil pertaniannya. Namun semakin berkembangnya jaman teknik pengemasan tradisional telah digeser dengan pengemasan yang lebih modern. Banyak sekali penemuan inovasi yang diciptakan untuk memudahkan para petani. Namun teknik tradisional yang sudah ada semenjak jaman dahulu di Indonesia semakin usang semakin menghilang dimakan waktu. Jaman kini teknik pengemasan dan perawatan tidak hanya digunakan pada hasil pertanian saja melainkan produk produk kerajinan dari materi lunak juga memakai teknik ini. Pengemasan kerajinan dari materi lunak hampir sama dengan pengemasan produk produk lainnya. Sedangkan perawatan kerajinan dari materi lunak juga harus diubahsuaikan dengan pengemasannya.
Baca juga : 8 Produk Kerajinan dari Bahan Alam Beserta Contohnya
Pengemasan kerajinan dari materi lunak ini dibungkus memakai materi khusus semoga sanggup mengurangi dan mencegah terjadinya kerusakan. Pengemasan tersebut mempunyai tujuan yaitu:
- Pengemasan ini melengkapi ketentuan manfaat dan keamanannya.
- Pengemasan sanggup mendukung rencana pemasaran kerajinan dari materi lunak ini. Dengan pengemasan yang khas maka sanggup mencegah pertukaran produk kerajinan dengan pesaing lainnya.
- Pengemasan kerajinan dari materi lunak juga bermanfaat untuk melindungi produk dikala akan diantar ke konsumen.
- Pengemasan sanggup meningkatkan nilai keuntungan perusahaan.
Berdasarkan tujuan diatas maka produk kerajinan dari materi lunak ini harus dikemas semenarik mungkin semoga nilai jualnya lebih tinggi. Namun tidak hanya itu saja melainkan harus diimbangi dengan perawatan kerajinan dari materi lunak yang benar. Pengemasan dan perawatan yang baik akan menjaga produk semoga tetap bersih, tahan dari gangguan cuaca maupun menjaga semoga tetap menarik. Pengemasan kerajinan dari materi lunak memakai materi yang berbeda beda tergantung kebutuhannya. Sedangkan perawatan kerajinan dari materi lunak juga memakai cara yang berbeda beda tergantung teknik yang digunakan. Berikut klarifikasi mengenai pengemasan dan perawatan kerajinan dari materi lunak.
Pengemasan Kerajinan dari Bahan Lunak
Teknik pengemasan kerajinan dari materi lunak merupakan teknik yang paling ampuh untuk membedakan produk yang kita buat dengan produk pesaing. Pengemasan yang menarik dan unik sanggup menambah daya tarik bagi konsumen. Maka dari itu kemasan yang digunakan sanggup menambah nilai jual produk kerajinan ini. Dibawah ini terdapat beberapa jenis materi yang sanggup digunakan untuk mengemas produk:
Kemasan dari Kertas
Kemasan dari Kertas |
Pengemasan kerajinan dari materi lunak yang pertama sanggup memakai bungkus kemasan dari kertas. Kemasan kertas ini ditemukan pertama kali sebagai materi utama dikala melaksanakan pengemasan. Namun semakin berkembangnya jaman telah ditemukan plastik maupun alumunium foil sebagai bungkus kemasan. Kemasan kertas ini tidak hilang dimakan waktu bahkan sanggup bersaing dengan kemasan kemasan lain sebab bahannya gampang didapat, sanggup digunakan dengan luas, dan harganya juga cukup murah. Namun kemasan ini mempunyai kelemahan yang tidak tahan dengan kelembapan udara yang tinggi serta lebih sensitif terhadap air.
Baca juga : Pengertian, Fungsi dan Unsur Unsur Seni Musik
Kemasan dari Kayu
Kemasan dari Kayu |
Pengemasan kerajinan dari materi lunak selanjutnya yaitu materi kemasan dari kayu. Kemasan ini sudah ada semenjak jaman dahulu dan biasanya digunakan untuk mengemas barang barang antik maupun emas, mengemas kain maupun mengemas kerajinan keramik. Negara negara yang mempunyai sumber daya alam kayu yang tinggi kemudian mengubahnya menjadi barang barang yang memiiki nilai jual tinggi ibarat kotak kayu, peti, maupun palet. Namun apabila daya konsumsi kayu ini meningkat maka akan menjadikan hutan mengalami kegundulan. Motif yang digunakan dalam kemasan kayu ini tergantung struktur kemasan, beban barang, kekuatan kemasan, dimensi kemasan, metode pengemasan maupun materi kemasan yang digunakan. Dalam perdagangan Internasional selalu memakai kemasan kayu ini sebagai palet, peti maupun tong kayu untuk mempermudah transportasinya.
Pengemasan kerajinan dari materi lunak ini harus dikemas dengan benar dan baik semoga barang sanggup hingga ketempat tujuan tanpa kerusakan sedikitpun. Misalnya saja anda akan mengirimkan produk kerajinan keramik maka sanggup memakai kemasan peti kayu semoga keramik tidak pecah dikala dibawa kekonsumen. Kemasan dari materi kayu ini berfungsi sebagai kemasan tersier untuk melindungi produk produk yang ada didalamnya. Desain kemasan kayu yang bagus harus memperhatikan materi kayunya, teknik pembuatan kemasan maupun proses kemasan tersebut dibuat. Hal tersebut dilakukan semoga kemasan tersebut mempunyai sifat lebih ekonomis.
Kemasan dari Plastik
Kemasan dari Plastik |
Plastik juga sanggup digunakan sebagai materi pengemasan kerajinan dari materi lunak. Kemasan ini banyak sekali dijumpai disekitar kita. Kemasan dari plastik sanggup dibedakan menjadi beberapa jenis ibarat nilon, vinil film, poliester, polietilen, maupun polipropilen. Hampir 60% kemasan plastik mengandung materi bahan akrilik, klorida, polipropilen, polivinil dan polistiren. Biasanyan kerajinan dari materi lunak ini memakai kemasan palstik akrilik. Akrilik merupakan sebuah nama kristal dari termoplastik dengan struktur yang jernih dan mempunyai nama jual Barex, Plexiglas dan Lucie. Akrilik tersebut mempunyai sifat yang transparan, kaku, mempunyai titik lebur rendah maupun mempunyai sifat penahan cahaya dan oksigen yang bagus. Bahan akrilik ini biasanya digunakan untuk melapisi gigi paslsu, kertas maupun kacamata.
Baca juga : Pengertian, Jenis, dan Contoh Seni Rupa Terapan Lengkap
Apapun materi yang digunakan dalam pengemasan kerajinan dari materi lunak ini sangat bergantung pada teknik yang digunakan. Usahakan pengemasan dilakukan dengan benar dan baik semoga kerajinan sanggup terlihat lebih menarik dan terjaga kualiasnya. Pengemasan tersebut tergantung produk kerajinan yang akan dikemas serta materi yang digunakan untuk pengemasan tersebut. Kemasan yang digunakan berasal dari materi alam yang telah diberi silica anti jamur semoga lebih abadi digunakan. Penggunaan kemasan ini tidak hanya dikala ingin menjual suatu barang saja melainkan untuk melaksanakan festival barang juga. Pembuatan materi kemasan sanggup berasal dari sintetis maupun materi alam. Contohnya produk aksesoris dari kerikil sanggup dikemas menggunaan kardus, perhiasan dari perak sanggup dikemas dengan wadah yang berlapis bludru, kerajinan keramik sanggup dikemas dengan kotak kayu, dam masih banyak lagi.
Perawatan Kerajinan dari Bahan Lunak
Produk kerajinan dari materi lunak ini juga memerlukan perawatan yang baik dan benar. Dengan begitu kerajinan dari materi lunak ibarat serat alam maupun tanah liat tidak gampang rusak. Perawatan kerajian ini berbeda beda tergantung jenis materi lunak yang digunakan. Berikut klarifikasi perawatan kerajinan dari tanah liat maupun serat alam:
Perawatan Kerajinan Tanah Liat
Bahan lunak ibarat tanah liat ini sanggup dibuat menjadi aneka macam macam jenis kerajinan, misalnya keramik. Perawatan kerajinan dari materi lunak ini harus dilakukan secara khusus semoga tidak gampang rusak. Dibawah ini terdapat cara merawat kerajinan keramik:
- Lakukan proses perawatan dengan mencuci keramik memakai air hangat, kemudian keringkan memakai lap.
- Usahakan tidak menunpuk produk produk kerajinan ini semoga motif dan warnanya tidak rusak. Keramik satu dengan yang lainnya pastikan mempunyai ruang dikala disusun. Hal tersebut dilakukan semoga keramik tidak bergesek sehingga tidak retak maupun cacat.
- Perawatan kerajinan dari materi lunak ini juga sanggup dilakukan memakai belimbing wuluh. Belimbing tersebut mempunyai kadar asam yang tinggi sehingga sanggup menghilangkan noda pada keramik. Anda cukup mengupas belimbing wuluh dan mengoleskannya keseluruh potongan keramik. Kemudian diamkan selama 10 menit. Setelah itu bersihkan keramik secara horizontal/vertical memakai sikat plastik. Ambil kain berair dan lap keramik tersebut hingga bersih.
Baca juga : Teknik, Unsur dan Contoh Seni Rupa 3 Dimensi
Perawatan Kerajinan Serat Alam
Perawatan kerajinan dari materi lunak selanjutnya yaitu perawatan produk dari serat alam. Serat alam yang digunakan ibarat eceng gondok, mendong, jerami dan lain lain. Maka dari itu perawatan yang dilakukan harus dengan baik dan benar semoga kerajinan yang dibuat tidak gampang rusak. Dibawah ini terdapat beberapa cara merawat kerajinan serat alam:
- Produk produk kerajinan dari serat alam biasanya akan timbul debu berwarna bubuk abu keunguan dikala demam isu hujan maupun udara lebih lembab. Namun perawatan kerajinan dari materi lunak ini jangan dicuci. Hal tersebut sebab debu tadi merupakan jamur yang timbul tanggapan lembab. Anda cukup menyikatnya dengan sikat kering dan menjemurnya. Apabila anda menyikatnya dengan air maka kerajinan serat alam tersebut akan gampang rusak.
- Apabila barang barang anda benar benar kotor, usahakan tidak merendam maupun mencelupnya kedalam air. Kandungan air yang berlebihan akan menciptakan serat alam gampang rusak.
- Perawatan kerajinan dari materi lunak ini cukup memakai sikat yang halus apabila berdebu. Sikatkan alat tadi kebagian yang berdebu/kotor saja.
- Melakukan perawatan materi serat alam ini sanggup memakai sabun mandi maupun sampo dengan kadar yang tidak berlebihan semoga produk kerajinan tidak gampang rusak. Usahakan tidak memakai deterjen sebab mempunyai kandungan yang panas sehingga sanggup merusak produk.
- Saat anda mencuci barang barang dari materi serat alam usahakan tidak menjemurnya ke matahari langsung. Hal tersebut dikarenakan akan mengubah warna, ukuran maupun bentuk produk. Contohnya baju yang berasal dari serat alam apabila dijemur langung maka warnanya akan gampang pudar. Kerajinan dari materi lunak ini juga akan mengalami perubahan bentuk dan warna apabila dijemur langsung.
- Perawatan kerajinan dari materi lunak selanjutnya yaitu menyimpan barang barang tersebut ke dalam lemari maupun kawasan khusus yang tidak lembab. Berilah ruang dengan kadar udara yang sedikit semoga prosuk tersebut tidak berjamur dan berdebu.
- Produk produk kerajinan dari serat alam ini sanggup dilapisi dengan silica gel semoga jamur tidak sanggup tumbuh. Anda sanggup menaruh 3 hingga 4 kantong kecil silica gel apabila jamur tumbuh banyak ditempat tersebut.