Kalimat mayor dan kalimat minor intinya saling berkaitan. Namun kedua jenis kalimat ini mempunyai perbedaan bila dilihat dari segi sususan kalimatnya. Pada pembahasan kali ini saya akan menjelaskan wacana pengertian kalimat mayor, pengertian kalimat minor, pola kalimat mayor dan pola kalimat minor. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak di bawah ini.
Pengertian Kalimat Mayor dan Kalimat Minor Beserta Contohnya
Untuk pembahasan kali ini, saya akan menjelaskannya satu persatu, mulai dari pengertian kalimat mayor, pengertian kalimat minor, pola kalimat mayor sampai pola kalimat minor. Berikut ulasan selengkapnya:
Kalimat Mayor
Pengertian kalimat mayor adalah jenis kalimat yang sekurang kurangnya mengandung dua susunan kalimat yaitu Subjek maupun Predikat. Dengan kata lain Objek serta Keterangannya sanggup ditambahkan ataupun tidak (sifatnya opsional). Jenis kalimat ini lebih mengutamakan makna. Berikut beberapa pola kalimat mayor:
- Dina akan pergi ke Bandung besok.
- Kapan kita rekreasi ke Jogja?
- Besok pagi kita akan mensurvei kawasan tempat OJT.
- Kebahagiaan berasal dari dalam diri sendiri.
- Kakakku mempunyai talenta melukis.
- Aku diminta untuk membersihkan halaman rumah.
- Ibu membeli sayur di pasar.
- Adikku cerdik menyanyi semenjak umur 6 tahun.
- Aku memberitahu orang tuaku bahwa senin besok saya akan pulang.
- Aku harus berguru untuk ulangan besok.
Baca juga : 50 Contoh Kalimat Ajakan Dalam Bahasa Indonesia
- Aku ingin menceritakan pengalamanku kepadamu.
- Saya pernah jatuh dari sepeda motor.
- Aku merasa kesepian ditengah tengah keramaian kota.
- Sekarang saya tahu bahwa beliau sahabat yang buruk.
- Kaila menangis alasannya terjatuh dari sepeda.
- Aku bersama sahabat sahabat menonton film Habibie dan Ainun.
- Aku turut duka alasannya insiden yang menimpamu.
- Masakan ibuku sangat enak.
- Kerajinan dari rotan ini sangat indah.
- Adik dibelikan sepeda oleh Ayah.
- Aku membaca novel yang sangat mengharukan.
- Pak guru mengetahui murid murid yang mencontek.
- Aku mengajak keluargaku untuk rekreasi ke Kebun Binatang.
- Rasya meminjam buku Rina tadi siang.
- Rika dan Kaila buka puasa bersama di Resto Matahari.
Kalimat Minor
Kata minor artinya kecil. Pengertian kalimat minor adalah jenis kalimat yang hanya mengandung satu unsur kalimat saja. Unsur kalimat tersebut berupa pedikat. Dengan kata lain kalimat minor hanya mengandung unsur predikat saja. Biasanya kalimat minor dipakai untuk ajakan, seruan, tanggapan pertanyaan, perintah, larangan dan sebagainya. Berikut beberapa pola kalimat minor:
- Selamat malam!
- Ohayogozaimasu!
- Sekarang.
- Nanti.
- Salam kangen!
- Bulan depan.
- Hanya semalam.
- Bapak.
- Bu Rina.
- Alhamdulillah.
- Astaga!
- Menakjubkan.
- Aduh!
Baca juga : Contoh Kalimat Persuasif Dalam Teks Negosiasi
- Dimana?
- Tidak!
- Baik!
- Oke!
- Teruntuk Ibu.
- Bagaimana?
- Jangan!
- Siapa?
- Tidak boleh.
- Ke Surabaya.
- Syukurlah.
- Jujur dan Istiqomah.
Demikianlah klarifikasi mengenai pengertian kalimat mayor, pengertian kalimat minor, pola kalimat mayor dan pola kalimat minor. Kalimat mayor merupakan kalimat yang tersusun oleh minimal dua unsur kalimat menyerupai subjek dan predikat. Sedangkan kalimat minor merupakan kalimat yang hanya tersusun oleh predikat saja. Semoga artikel ini sanggup bermanfaat. Terima kasih.