Contoh kalimat homonim, pola kalimat homofon, dan pola kalimat homograf |
40 Contoh Kalimat Homonim, Homograf dan Homofon
Dalam pembahasan kali ini saya akan membagikan pola kalimat homonim beserta penjelasannya terlebih dahulu. Setelah itu dilanjutkan dengan pola kalimat homograf dan terakhir yaitu pola kalimat homofon. Berikut klarifikasi selengkapnya:
Homonim
Homonin terdiri dari kata "homos" yang artinya sama atau sejenis dan "onuma" yang artinya nama. Pengertian homonim berdasarkan istilah yaitu kata yang mempunyai ejaan dan lafal sama tetapi berbeda arti. Kata homonim mempunyai perbedaan dengan kata polisemi. Polisemi ialah kata yang maknanya lebih dari satu, baik makna konotasi (perumpamaan) maupun makna denotasi (makna sesungguhnya). Dibawah ini terdapat pola kata homonim maupun pola kalimat homonim.
Contoh Kata Homonim
Contoh homonim dapat berupa kata maupun kalimat. Sebelumnya saya akan membagikan pola kata homonim terlebih dahulu. Setelah itu dilanjutkan dengan pola kalimat homonim. Berikut beberapa pola homonim dalam bentuk kata yaitu sebagai berikut:
- Hak dengan makna kepunyaan (milik), kepingan yang terdapat pada sepatu wanita, atau sesuatu yang dianggap benar.
- Bulan dengan makna satelit alam bumi yang saling mengorbit atau menyatakan periode kalender.
- Genting dengan makna atap rumah atau kondisi yang gawat.
- Rapat dengan makna berhimpitan (tidak renggang) atau pertemuan yang mendiskusikan sesuatu hal.
Baca juga : Pengertian dan Contoh Kalimat Larangan Bahasa Indonesia Terlengkap
- Selang dengan makna alat penyalur air atau menyatakan jeda waktu.
- Bisa dengan makna sanggup atau racun pada ular.
- Kali dengan makna operasi perkalian Matematika ataupun memperlihatkan sungai.
- Salam dengan makna jenis daun atau kata sapaan.
- Jarak dengan makna jenis flora atau rentang wilayah maupun tempat.
- Malang dengan makna nama kota yang terdapat di Jawa Timur atau nasib yang menyedihkan/naas/sial.
- Beruang dengan makna kaya atauu jenis hewan mamalia yang buas.
Contoh Kalimat Homonim
Selanjutnya saya akan membagikan pola homonim dalam bentuk kalimat. Berikut beberapa pola kalimat homonimnya:
Hak "bagian sepatu" atau "kepunyaan"
- Ani menyukai jenis sepatu high heels. Namun ia pernah terpeleset dan jatuh sehingga menciptakan hak sepatunya patah
- Hak dan kewajiban masing masing orang berbeda beda.
- Sudah menjadi hak saya berada di rumah ini alasannya yaitu ini juga milik saya.
Bulan "periode kalender" atau "satelit alam"
- Bulan Januari depan saya akan melangsungkan prosesi lamaran.
- Gaya tarik bumi dengan bulan menimbulkan terjadinya pasang surut air laut.
Genting "atap rumah" atau "gawat"
- Genting rumahku bocor sehingga setiap hujan tiba selalu menciptakan air masuk ke dalam rumah.
- Situasi ini sunggung sangat genting, bagaimana kalau kita lapor polisi saja?
Rapat "pertemuan" atau "berhimpitan"
- Sore ini akan diadakan rapat karang taruna untuk membahas kegiatan bahu-membahu ahad depan.
- Orang itu menutup rapat rumahnya biar pihak polisi tidak sanggup mencari bukti.
Selang "penyalur air" atau "jeda waktu"
- Selang air ditempat kosku bocor.
- Selang beberapa jam terdapat gempa susulan diwilayah Palu dan sekitarnya.
Bisa "dapat" atau "racun ular"
- Aku niscaya sanggup menghadapi rintangan yang satu ini.
- Bisa ular kobra itu sangat berbahaya.
Homograf
Homograf terdiri dari kata "homo" yang artinya sama dan "graf/graph" yang artinya tulisan. Pengertian homograf secara etimologi ialah kata yang mempunyai ejaan sama tetapi pelafalan dan makna yang berbeda. Selain itu adapula pengertian homograf berdasarkan KBBI yaitu kata yang ejaannya sama namun berbeda makna dan lafal. Homograf lebih gampang diidentifikasi kalau dibandingkan dengan homonim dan homofon. Dibawah ini terdapat pola kata homograf maupun pola kalimat homograf .
Contoh homograf sanggup berupa kata maupun kalimat. Namun sebelumnya saya akan membagikan pola kata homograf terlebih dahulu. Setelah itu dilanjutkan dengan pola kalimat homograf. Berikut beberapa pola homograf dalam bentuk kata yaitu sebagai berikut:
- Apel dengan makna kegiatan berkumpul dikala upacara atau jenis buah.
- Serang dengan makna nama tempat di Banten atau gerakan menjatuhkan lawan secara tiba tiba.
- Keset dengan makna kondisi benda yang tidak licin atau kain yang mempunyai kegunaan untuk ganjal kaki sebelum masuk ke dalam rumah.
- Rendang dengan makna pohon lebat atau jenis kuliner dari daging sapi.
- Per dengan makna pernyataan pembagian atau jenis benda pegas.
- Tahu dengan makna kuliner dari kedelai yang direbus atau memahami sesuatu hal.
- Mental dengan makna terlempar tanggapan terbentur dengan benda lain atau kondisi kejiwaan seseorang.
- Serak dengan makna konsisi kurang teratur atau bunyi yang parau.
- Memerah dengan makna memeras susu atau warna yang menjelma merah.
- Kecap dengan makna bumbu masakan yang terasa anggun dan berasal dari kedelai hitam atau gerakan verbal yang mengeluarkan bunyi dikala mengunyah makanan.
Contoh Kalimat Homograf
Selanjutnya saya akan membagikan pola homograf dalam bentuk kalimat. Berikut beberapa pola kalimat homografnya:
Baca juga : 20 Contoh Kalimat Tanggapan Dalam Diskusi yang Baik dan Benar
Apel
- Apel pagi akan dilangsungkan sebelum kegiatan berguru mengajar dilaksanakan.
- Ibu membeli buah apel di pasar sebanyak satu kilogram.
Serang
- Kami akan segera hingga dikota Serang, Banten.
- Mari kita serang mereka dengan penuh semangat dan berstrategi.
Keset
- Piring ini menjadi lebih keset sehabis dicuci dengan sabun XXX.
- Setiap pintu rumah Ani diberikan keset.
Rendang
- Aku suka sekali makan rendang.
- Pohon itu sangat rendang namun alasannya yaitu berada dipinggir jalan maka harus ditebang biar tidak berbahaya dikala ekspresi dominan hujan.
Homofon
Homofon terdiri dari kata "homo" yang artinya sama dan "foni" yang artinya bunyi atau bunyi. Pengertian homofon secara etimologi ialah kata yang mempunyai pelafalan sama tetapi makna dan cara penulisannya (ejaan) berbeda. Namun pengertian homofon berdasarkan KBBI ialah kata yang pengucapannya sama, namun berbeda makna dan ejaannya. Dibawah ini terdapat pola kata homofon maupun pola kalimat homofon.Contoh Kata Homofon
Contoh homofon sanggup berupa kata maupun kalimat. Namun sebelumnya saya akan membagikan pola kata homofon terlebih dahulu. Setelah itu dilanjutkan dengan pola kalimat homofon. Berikut beberapa pola kata homofon yaitu sebagai berikut:
- Bank (pengucapan "bang") artinya tempat untuk penyimpanan uang ataupun penyedia kredit dalam forum keungangan. Kata bang sanggup diartikan sebagai panggilan kepada abang laki laki ataupun yang lebih renta dalam budaya betawi.
- Massa (pengucapan "masa") artinya sekelompok orang yang berkumpul atau pernyataan berat sebuah benda dalam satuan fisika. Masa sanggup diartikan sebagai kata yang menyatakan waktu dalam kurun tertentu.
- Sanksi (pengucapan "sangsi") artinya konsekuensi dan eksekusi alasannya yaitu melanggar sesuatu hal. Sangsi sanggup diartikan sebagai ekspresi yang menyatakan ketidakpercayaan dan keraguan terhadap sesuatu hal.
- Rock (pengucapan "rok") artinya kategori ajaran musik. Rok sanggup diartikan sebagai pakaian yang dikenakan oleh wanita.
- Djarum (pengucapan "jarum") artinya brand rokok dari Kudus yang diperdagangkan di Indonesia. Jarum sanggup diartikan sebagai alat untuk menjahit atau alat yang dipakai dalam bidang kedokteran.
Contoh Kalimat Homofon
Selanjutnya saya akan membagikan pola homofon dalam bentuk kalimat. Berikut beberapa pola kalimat homofonnya:
Bang (kakak laki laki) dan Bank (lembaga keuangan)
- Bang Andre yaitu figur abang yang menggantikan posisi ayah yang telah tiada.
- Bang Joni dan bang Jojo saling bekerja sama dalam membangun tokonya.
- Tadi pagi ibuku pergi ke bank untuk menabung.
- Nilai tukar dolar di bank mencapai 15 ribu rupiah.
Masa (waktu) dan Massa (sekumpulan orang dan satuan berat dalam Fisika)
- Pada masa kolonial Belanda, rakyat Indonesia sangat sengsara dan menderita alasannya yaitu kebijakan yang berlaku.
- Masa masa Sekolah Menengan Atas merupakan masa terindah yang pernah ada.
Baca juga : Pengertian Kalimat Sumbang (Tidak Padu) Beserta Contoh Lengkap
- Sebuah benda diletakkan diberbagai tempat dengan massa yang sama. Namun gaya berat benda tersebut berbeda disetiap tempat. Hal ini dikarenakan adanya efek gaya gravitasi.
- Massa 1 kilogram kerikil didaratan dan diair sama. Namun satu kilogram kerikil didaratan lebih berat kalau dibandingkan ketika didalam air.
Sanksi (hukuman dan Sangsi (ketidakpercayaan)
- Dua orang itu akan diberikan hukuman 5 tahun penjara alasannya yaitu kasus pembunuhan sadis yang mereka lakukan.
- Sanksi aturan akan menuntaskan dilema kasus dalam masyarakat.
- Pihak jaksa sangsi dipersilahkan masuk ke dalam ruangan pengadilan.
- Masyarakat semakin sangsi terhadap calon wakil rakyat mengenai akad yang diberikan. Hal ini menimbulkan banyaknya rakyat yang memperlihatkan bunyi golput.
Rock (aliran musik) dan Rok (pakaian wanita)
- Aminah menyukai musik bergenre rock, meskipun ia yaitu wanita.
- Musik rock pertama kali diperkenalkan pada pertengahan tahun 50an.
- Tadi pagi Sonia meminjam rok panjangku untuk pergi kepengajian.
- Rok merah itu dukungan dari tanteku yang berada di Bandar Lampung.
Djarum (merk rokok) dan jarum (logam tajam yang berbentuk runcing)
- Banyak sekali rokok djarum super yang terjual hari ini.
- Doni menyuruh adiknya untuk membeli rokok Djarum di warung depan rumahnya.
- Jarum suntik itu membuatku takut alasannya yaitu intinya saya takut disuntik.
- Injeksi jarum suntik dilakukan untuk melaksanakan imunisasi campak pada balita.
Inilah beberapa pola kalimat homonim, pola kalimat homograf, dan pola kalimat homofon yang sanggup saya bagikan. Homonim mempunyai lafal dan ejaan sama tetapi maknanya berbeda, homograf mempunyai ejaan sama tetapi lafal dan makna berbeda, sedangkan homofon mempunyai lafal sama tetapi ejaan dan makna berbeda. Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.